Speed.…selalu
menjadi topik utama biker jika berbicara tentang motor. Siapa yang
terkencang…..dialah yang paling gagah, mungkin itu yang ada dibenak
mereka. Dan…hari ini, IWB dibikin shock oleh informasi Igun bahwa
semalam dijalur makam Tanah Abang Jakarta Pusat meminta korban satu
nyawa akibat adu drag race yang melibatkan dua kuda besi
terkencang…Ninja150L melawan sikobra RX-King…..
SiIgun hampir
tiap malam kerjaannya nongkrong disekitar makam Tanah Abang. Maklum
rumahnya diKaret Tengsin…..hanya 5 menit jalan kaki. ”Demen kang gua…seru soalnya!!”
ujar Igun mengutarakan alasan sering nyambangi adu drag race liar.
Menurut penuturan doi….kedua motor sudah trondol habis. Stangpun
dipindah deprok layaknya drag bike resmi. Entah gimana ceritanya…..kedua
pemuda yang berteman tersebut panas-panasan membanggakan lari motor
masing-masing. Ujung-ujungnya salah satu nantangin untuk membuktikan
siapa yang terkencang. Gayung bersambut. Mirisnya, uang taruhan hanya
100ribu rupiah buat penyemangat. Dan race dimulai…..
Bertelanjang kepala
alias tanpa mengenakan helm, kedua joki dengan pede bersiap melakukan
start. Raungan mesin 2tak freeflow meraung-raung dijalan kyai Haji mas
Masyur. Hentakan pertama…..Ninja sudah didepan King beda satu body. Tapi
setelah masuk gigi dua…menurut penuturan Igun, siKobra dengan cepat
menyusul ninin. Nah..disini masalahnya. Joki Ninja terlihat curang…mepet
tidak memberi ruang bagi King yang berusaha nyalip dari sisi kanan.
Diperkirakan kecepatan sekitar 100km/jam…tiba-tiba terdengar suara…”
duarrrr”…dari kejauhan motor besutan Kawasaki tersebut terpelanting
menghantam pembatas jalan. Ternyata saking nafsunya, Ninja memotong
jalur King secara tajam, dan pada saat yang sama pula…joki King mengerem
untuk menghindari sambitan..
“
Orangnya
terbang kang….jatuh nyungsep keaspal. Setelah kita tengokin…kondisi
mengenaskan. Kepala sudah berlumuran darah, matanya copot. Serem kang…!.”
ungkap Igun seperti bergidik membayangkan kejadian semalam. IWB cuma
bisa bengong geleng-geleng kepala. Hari gini koq ya masih ada biker yang
ngawur tanpa perhitungan. Yang didapat tidak sebanding dengan apa yang
dikorbankan. Nyawa….hanya untuk uang 100ribu plus rasa bangga dipuji
teman motornya paling kencang. Memprihatinkan…..Terakhir Igun
mendapatkan konfirmasi bahwa biker penyemplak Ninja ternyata telah tewas
ditempat. Umur masih muda…masa depan masih panjang, namun tewas
gara-gara kekonyolan sendiri….
So brother sekalian. Stop berlaku stupid!!.
Tidak ada gunanya melakukan balap liar. Rugi mzbro…nggak ada piala atau
reward yang didapatkan. Hanya kematian yang akan mengancam jiwa. Kalau
ingin gagah…monggo ikut balap resmi diSentul atau Kenjeran dengan
safety maksimum tentunya. Ingat…hidup hanya sebentar. Isilah dengan
hal-hal yang berguna. So…say no to illegal drag race!!!
0 komentar:
Posting Komentar