Mesin
balap modern memiliki semakin banyak part yang mampu di SETING dan
ditata konfigurasinya, oleh karena itu ketika berbicara tentang seting :
bukan hanya setelan klep , spuyer ( pilot jet . main jet ) , final gir …
hmmm kuno. Kita semakin dituntut untuk pandai menentukan ukuran
diameter piston, panjang stroke, lingkaran daun kruk as, panjang stang
piston, desain klep, porting, karburator, dll. Dan part apa yang
ber-efek paling banyak, mari kita pelajari bersama…
Salah satu peningkat
tenaga utama adalah “Kompresi” , dan piston adalah salah satu part
penyebab timbulnya kompresi. Dari beberapa part mesin , desain noken as,
porting, piston, klep adalah yang peling seringkali dibahas. Namun
desain di balik noken as sebaiknya memang kita serahkan pada ahlinya,
jangan coba-coba pada yang 1 ini karena bisa berimbas fatal : sementara
geometri klep juga cukup rumit dalam efeknya terhadap airflow, maka
paling tidak kita bisa memahami desain piston tanpa perlu kuliah teknik
mesin. Cukup baca di web R.A.T, disediakan segudang jawaban atas segala
pertanyaan di angan
Bukan lantas
menggampangkan proses pemilihan piston yang tepat, memang harus
ditentukan oleh mekanik profesional, bukan sang pemilik motor. Namun,
sedikit pengetahuan bisa menjaga kita supaya tidak dibodohi, atau bisa
jadi kita dapat menyarankan mekanik kita. Karena ketika kita ingin
membangun modifikasi mesin motor kita, pilihan ada di tangan kita. Bukan
lagi di tangan dealer motor hehehe… Merdeka!
Pilihan harus dipertimbangkan oleh beberapa faktor :
- Nomor 1 bahan yang digunakan untuk memproduksi piston. Keawetan adalah pilihan utama. Piston yang dilapisi silicon akhir-akhir ini juga sudah banyak diaplikasi untuk korek harian. Misal pemilik honda supra, bisa mengadopsi piston karisma, atau untuk pemilik yamaha jupiter z , bisa mengadopsi piston kawasaki zx. Dengan dimensi lebih besar dan desain lebih bagus, pastinya dapat meningkatkan lebih banyak tenaga.
- Berat piston, bisa diperingan dengan berbagai cara. Pembubutan ekor piston, mengebor dinding piston, men-tuning balik dinding piston, dll. Apapun itu, pemakaian piston ringan mampu mendongkrak di putaran atas. Semakin sedikit beban putar menjadikan akselerasi lebh cepat merespon.
- Besaran pin piston dan panjangnya juga pengaruh, seandainya kita bisa memasang piston dengan pin lebih kecil, tentu lebih bagus.
- Modifikasi relief (coakan) pada permukaan piston untuk menerima lift klep tinggi harus didesain hati-hati dan presisi menjaga agar mesin tidak mudah jebol.
RING PISTON
Tujuan utama dari set
paket ring piston adalah untuk men-Stabilkan piston bergerak dalam
silinder, melumasi piston dan pin, menahan oli di crankcase, serta
mengatur kompresi di ruang bakar. Yang terbaik, sekecil dan setipis
mungkin yang bisa diperoleh. Trik yang bagus, sayangnya ada imbas nya
pula. Ring semakin dekat dengan panas, sehingga perlu gap ring piston
yang lebih lebar atau ring yang lebih tipis. Permukaan lebih tipis
membantu mengurangi koefisien gesekan terhadap dinding liner. Mengetahui
maximum RPM juga penting. Memacu pada rpm tinggi menjadi faktor dalam
pemilihan dimana kualitas ring seher mampu mengurangi gejala ring piston
flutter.
Modifikasi piston
Lihat pada piston,
perhatikan lubang kecil yang dibor diatas alur ring kompresi top. Gas
port ini ditambahkan untuk memberi lebih banyak tekanan pada ring piston
ke dinding mencegah kebocoran. Tambahannya, jika memakai ring piston
lebih ringan dan tipis maka bisa mengurangi gesekan saat langkah usaha,
buang dan hisap, namun sangat bertenaga saat menahan kompresi.
Mendesain dome piston untuk seting kompresi juga bisa dipelajari di : Men-seting kompresi dengan dome piston.
Menentukan relief coakan pada piston bisa menggunakan alat mudah seperti pada web : Menentukan kedalaman coakan piston
Menentukan relief coakan pada piston bisa menggunakan alat mudah seperti pada web : Menentukan kedalaman coakan piston
Racing piston datang
dalam berbagai bentuk dan ukuran, serta desain yang kamu butuhkan untuk
aplikasi tertentu, akan menghasilkan tenaga dan rpm yang berbeda,
nikmatilah pengalaman-pengalaman riset yang menghabiskan banyak
piston. Kenapa mesin balap mahal? Jawabannya : Saat ini semua engineer
hampir memiliki ilmu dan kemampuan yang sama, mesin juga memiliki
kualitas yang hampir setara, jika kita tidak berani untuk riset dan
mencoba hal baru, untuk menjadi yang terbaik.
Manusia adalah
tempatnya salah dan lupa, oleh karenanya apapun itu selama buatan
manusia pastinya jauh dari kata sempurna. Maka saat memodifikasi mesin,
dengan menghitung segala sesuatunya semoga bisa meminimalisir resiko
kegagalan. Dan seandainya sudah ketemu kencang lantas jebol, bisa kita
buatkan lagi pada ukuran sebelumnya
0 komentar:
Posting Komentar